Table of contents
- Apa itu budaya organisasi?
- Jadi, apa yang menyebabkan perubahan budaya perusahaan?
- Contoh budaya organisasi
- Strategi untuk meningkatkan budaya perusahaan
- Selalu perbarui perlengkapan digital Anda
- Leburkan budaya hierarki Anda
- Pastikan bahwa pengembangan tim mencakup pekerja jarak jauh
- Pastikan terdapat tatap muka
- Jangan menyalahkan
- Apa budaya organisasi bagi saya?
Apa itu budaya organisasi?
Nilai dan perilaku di tempat kerja membentuk budaya organisasi di perusahaan. Dan hal ini memiliki peran yang lebih besar dalam kehidupan karyawan dan tingkat produktivitas suatu bisnis. Maka, jika Anda masih memegang teguh nilai-nilai yang ketinggalan zaman atau harus bertanya "Apa itu budaya di tempat kerja?", ketertinggalan waktunya mengejar ketertinggalan.
Perasaan yang Anda dapatkan ketika berjalan di kantor yang penuh dengan kerja keras atau sambutan dari rekan kerja yang ramah di area istirahat. Semua hal ini mendefinisikan budaya perusahaan yang bahagia dan sehat. Beberapa dekade terakhir ini sangat berbeda dari tempat kerja yang kaku, tidak mudah didekati, dan memiliki hierarki yang jelas seperti di era tahun 80-an dan 90-an yang dipenuhi “lautan bilik”. Kami telah menukar bilik kerja dengan meja kerja bersama, pendingin air dengan mesin kopi organik, dan ruang staf kantor dengan area pingpong. Dan bos? Mereka duduk di samping rekan-rekan junior, tidak terkurung di sudut kantor.
Jadi, apa yang menyebabkan budaya perusahaan berubah?
Munculnya internet, lahirnya generasi milenial, dan hidup keseharian yang dapat dibagikan melalui media sosial ikut berperan dalam perubahan ini. Dunia menjadi digital, demikian pula bisnis. Anda tidak lagi perlu berangkat ke kantor untuk bekerja. Untuk berkolaborasi, penjelajah digital tidak perlu berada di benua yang sama, apalagi berada di lantai yang sama dengan rekan-rekan kerjanya. Dan untuk para karyawan yang bekerja di kantor, standar budaya tempat kerja yang benar-benar baru tengah diciptakan.
Contoh budaya organisasi
Bukan suatu kebetulan bahwa beberapa perusahaan tersukses di dunia juga merupakan perusahaan yang menawarkan budaya perusahaan terbaik. Jangan berpikir bahwa jika tidak dapat menyediakan sarapan gratis setiap pagi, atau tidak memiliki kantor dengan desain interior yang cantik, maka budaya perusahaan Anda tidak dapat berkembang. Ingin sesekali menikmati camilan ringan? Ajaklah tim Anda untuk membawa oleh-oleh lezat dari liburan mereka. Ingin membuat pegawai Anda akrab dan memiliki suatu hal yang dinantikan? Beli minuman setiap akhir bulan dan santai bersama. Budaya semacam ini bukan hanya tentang menikmati makanan manis atau minuman gratis, tetapi tentang membangun semangat tim dan membuat rekan kerja Anda menikmati waktu bersama.
Semua orang menyukai "tunjangan", tetapi itu hanyalah merupakan bonus—terlepas dari nilai-nilai inti dalam tim, dan pada akhirnya hal inilah yang benar-benar penting, seperti yang telah dibuktikan oleh perusahaan-perusahaan besar di industri ini:
Dipandang oleh banyak orang sebagai contoh terbaik budaya perusahaan, penawaran Google kepada para karyawannya dirancang bukan hanya untuk menarik karyawan terbaik, tetapi juga untuk mempertahankan mereka bertahun-tahun sesudahnya. Kantor yang berwarna-warni dan modern hanyalah tampilan luar dari budaya organisasi di Google. Misi perusahaan ini adalah untuk melibatkan karyawan melalui sebanyak mungkin cara, termasuk menghargai kegagalan.
Inisiatif di dalam kantor mengupayakan agar karyawan dibimbing oleh sesama "Googler" dalam mengerjakan tugas di tempat kerja atau ketika melakukan hobi bersama. Terdapat peluang untuk mengajukan ide-ide baru dan mendapatkan bantahan (secara positif) di Google X Labs, dengan larangan untuk mengolok-olok dan mempermalukan. Pelatihan dan pengembangan berkelanjutan sangatlah penting bagi struktur organisasi. Namun yang paling penting, para Googler disatukan oleh tujuan yang jelas untuk menyediakan informasi di web yang berguna dan jelas. Dorongan dan komitmen bersama terhadap pengguna akhir mereka inilah yang membuat Google terus berada di puncak daftar "budaya perusahaan terbaik".
Hubspot
Serupa dengan Google, HubSpot memiliki desain kantor yang ceria dan agenda acara sosial yang dinanti-nantikan. Seperti Google pula HubSpot menghargai nilai kegagalan, dengan menyatakan bahwa "lebih baik kami sering gagal daripada tidak pernah mencoba". Kunci bagi perusahaan ini, yang juga sering memuncaki peringkat budaya organisasi, adalah nilai-nilai intinya. Nilai-nilai tersebut adalah HEART: Humble (rendah hati), Empathetic (berempati), Adaptable (mudah beradaptasi), Remarkable (luar biasa), Transparent (transparan). HubSpot meyakini bahwa budaya perusahaan adalah suatu keniscayaan alami dari sebuah tempat kerja, dan tugas perusahaan adalah mewujudkan budaya perusahaan yang baik.
Mars Inc.
Mars Inc. yang telah lama berdiri tidak membiarkan budaya perusahaan terjebak di masa lalu, membuktikan bahwa hal ini bukanlah semata-mata soal bekerja di industri digital yang bergerak dengan cepat. Sebagai karyawan baru, para "Insan Mars" tidak hanya mendapatkan seorang mentor. Anggota tim yang lebih tua juga berusaha mencoba "magang terbalik", yaitu rekan kerja yang lebih muda mengajari mereka keajaiban dunia modern seperti media sosial. Komitmen Mars terhadap kegembiraan, inovasi, kepercayaan, dan keyakinan bersama bahwa pelanggan adalah segalanya semakin memperkuat prakarsa sosial mereka. Jelas bahwa Mars Inc. telah memahami inti dari motivasi karyawan dan budaya karyawan secara keseluruhan.
Dropbox
Tentu saja, kami ingin memberikan sedikit penghargaan pada diri kami sendiri. Dropbox selalu berupaya untuk memiliki budaya organisasi yang menginspirasi, informatif, dan menyenangkan. Itu dimulai dengan membiarkan anggota tim mengambil bagian dalam mendefinisikan budaya. Sejak 2011, kami mengadakan Hack Week tahunan, 7 hari penuh bagi karyawan Dropbox untuk keluar dari ruang kerja biasa mereka dan menjelajah. Dengan meninggalkan kehidupan kerja sehari-hari, karyawan global kami mampu berkreasi, berpikir lebih besar, dan menantang persepsi kami.
Selain itu, kami menyadari bahwa tindakan kebaikan yang sederhana sangat penting untuk membangun hubungan yang kuat. Meskipun email ucapan terima kasih itu hebat, kami menciptakan Gratitude Post—layanan pos internal bagi pengguna Dropbox untuk mengirim pesan ucapan terima kasih yang ditulis tangan, yang pasti akan membuat penerimanya tersenyum tak terduga. Memastikan bahwa setiap orang dapat terlibat dalam budaya kita adalah hal yang paling penting.
Apa hikmah utama dari contoh-contoh terbaik ini? Budaya perusahaan terbaik akan memastikan bahwa tim bersatu untuk mencapai tujuan mereka, tidak takut gagal, dan memiliki sarana untuk tumbuh dan memperbaiki diri. Semua ini adalah nilai-nilai inti yang menjangkau jauh melampaui lokasi fisik.
Strategi untuk meningkatkan budaya perusahaan
Dengan karyawan yang bekerja dari berbagai penjuru, negara, dan zona waktu, menyatukan tim yang bekerja di kantor dan tim online ke dalam budaya organisasi dan nilai-nilai inti yang sama sangatlah penting.
Selalu perbarui perlengkapan digital Anda
Dahulu, memberikan perlengkapan untuk tim Anda berarti menyediakan kertas yang mencukupi di lemari persediaan. Sekarang, hal itu berarti menyediakan solusi digital untuk setiap kemungkinan dan terus mengikuti perkembangan produk-produk baru untuk ruang kerja yang cerdas.
Butuh kolaborasi lintas departemen? Anggota organisasi dapat terhubung dengan menjalin relasi yang penting di Slack. Perlu melacak dan mengatasi masalah dalam proyek? Catat secara real-time di Trello. Butuh tenaga profesional eksternal? Dapatkan sumber daya yang tersedia dengan cepat di Upwork.
Alat produktivitas Dropbox menyederhanakan alur kerja Anda dan mengoptimalkan produktivitas. Hal ini mendorong “budaya adhokrasi” yang mengutamakan fleksibilitas dan pemberdayaan karyawan. Dengan demikian, hal itu menumbuhkan rasa percaya diri, memastikan pengambilan keputusan yang lebih cepat, dan mendorong kreativitas serta pengambilan risiko—yang pada akhirnya membentuk tim yang memberikan keunggulan kompetitif bagi organisasi mana pun.
Leburkan budaya hierarki Anda
Budaya organisasi dan kepemimpinan berjalan seiring dalam membangun budaya perusahaan yang kuat. Dalam dunia kerja saat ini, struktur organisasi telah dilebur. Nilai-nilai inti dan nilai-nilai bersama menghapus dikotomi lama berupa "mereka dan kita" di antara karyawan senior, madya, dan junior. Bagian Sumber Daya Manusia, direktur utama, dan karyawan baru sering kali diperlakukan dengan setara, sehingga menciptakan budaya di tempat kerja yang menghargai pemikiran dan pendapat semua orang.
Anda dapat mewujudkan hal ini dengan menjaga agar saluran komunikasi seperti email, perpesanan instan, atau papan pesan tetap terbuka. Karyawan dapat mengikuti perkembangan kabar berita perusahaan dan budaya perusahaan, berbagi candaan, atau sekadar membicarakan film terbaru yang sukses. Dengan menjaga agar budaya perusahaan Anda terbuka dan mendorong obrolan yang akrab, Anda dapat membuat karyawan benar-benar menjadi diri mereka sendiri. Hasilnya adalah lingkungan tempat kerja yang penuh dengan orang-orang tulus yang dapat saling bertukar ide.
Pastikan bahwa pengembangan tim mencakup pekerja jarak jauh
Ada keyakinan yang lazim bahwa pekerja jarak jauh bukanlah anggota tim yang tepercaya. Perubahan budaya yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir melihat bahwa gagasan ini hampir sepenuhnya digantikan dengan cara bekerja yang "selalu terhubung". Kini, bisnis lebih mengutamakan nilai-nilai inti yang mereka miliki, bukan ruangan tempat bisnis itu dijalankan.
Rekan kerja memupuk persahabatan sejati, baik mereka bekerja jarak jauh atau tidak, didorong oleh acara sosial dan rapat yang disiarkan langsung ke setiap anggota organisasi. Manfaat seperti waktu kerja yang fleksibel meningkatkan motivasi karyawan di mana pun zona waktu mereka berada. Buletin bulanan dapat membuat semua orang mengetahui perkembangan kantor lain, baik yang mempekerjakan satu karyawan atau 100 orang, dan memberi tahu anggota tim bahwa usaha mereka dihargai. Setiap orang memiliki cerita mengerikan tentang bagaimana lingkungan psikologis negatif suatu organisasi memengaruhi cara orang bekerja. Jadi, pastikan budaya yang positif dan kuat dapat dinikmati oleh semua orang di setiap bagian struktur organisasi Anda.
Mulailah dari hari pertama dan pastikan bahwa karyawan baru diperkenalkan kepada semua orang melalui tautan video atau email—lebih bagus lagi jika ada pertanyaan lucu seperti "Kamu ingin menjadi binatang apa dan apa alasannya?". Pastikan juga untuk menambahkan mereka ke saluran komunikasi yang tepat untuk tim yang akan bekerja bersama mereka.
Pastikan terdapat tatap muka
Digital adalah sesuatu yang menakjubkan, tetapi sedikit hubungan langsung model lama pun akan berguna. Hubungan ini dapat sesederhana menyediakan ruang rapat sebagai tempat berbincang bagi karyawan atau memastikan bahwa setiap orang memiliki laptop yang dilengkapi kamera web, sehingga pekerja jarak jauh dapat melakukan hal yang sama. Kalender acara sosial, seperti makan pagi bersama sebulan sekali atau perayaan Natal tahunan, memastikan bahwa rekan kerja akan bertemu dengan orang-orang pemilik avatar. Apabila pekerja jarak jauh tidak dapat menghadirinya, mengirimkan kartu dengan tulisan tangan melalui email sebagai wujud penghargaan akan membuat mereka tahu bahwa mereka dirindukan.
Jangan menyalahkan
Tidak ada yang membunuh kreativitas dan pengambilan risiko lebih cepat daripada rasa takut. Pastikan bahwa jika bencana benar-benar terjadi, masalahnya bukan pada siapa yang salah, tetapi bagaimana cara memperbaikinya. Tempat kerja yang baik seharusnya tidak hanya menyediakan alat bantu untuk memudahkan pekerjaan karyawan dan memiliki jaring pengaman jika terjadi kesalahan. Peralatan modern, cadangan berkas, dan bank daya cadangan merupakan tambahan cerdas untuk tempat kerja Anda, membantu menghilangkan sumber ketakutan ini.
Akses offline Dropbox membantu mengatasi masalah yang paling ditakuti—yaitu koneksi internet yang terputus. Dengan memberikan akses ke file ketika Anda offline, tim dapat menikmati cara bekerja yang benar-benar baru. Mereka tetap terhubung meskipun jauh dari Wi-Fi, baik saat dalam perjalanan, berada di luar kantor, atau internet terputus.
Apa arti budaya organisasi untuk saya?
Anda tidak perlu berpikir jauh-jauh untuk dapat membangun budaya organisasi modern yang membangkitkan motivasi karyawan serta menyatukan tim di kantor dan tim jarak jauh. Pastikan saja bahwa, sebagai pemimpin, Anda membangun budaya perusahaan terbaik untuk pegawai Anda. Hal ini bisa berupa memberikan camilan lezat, mendukung mereka dengan mendengarkan setiap pendapat, atau mendorong karyawan untuk memusatkan semangat pada pekerjaan mereka dengan alat produktivitas kami. Dengan melakukannya, Anda dapat menciptakan suatu lingkungan yang membina dan menarik talenta terbaik, serta menghasilkan pekerjaan terbaik.